Doa Mustajab Cepat Bayar Hutang

 Doa Mustajab Agar Cepat Bayar Hutang Lunas Lengkap Arab, Latin dan Artinya


 Dipertemuan kali ini kami akan membahas tentang membayar hutang. Lebih jelasnya akan kami share doa agar cepat bayar hutang lunas yang mustajab sebagaimana yang diajarkan Rasulullah SAW
kepada Sahabatnya ketika sedang terlilit hutang.

Dimana Rasulullah SAW membacakan dua ayat Al-Quran dari Surah Ali Imran yakni ayat ke 26 – 27. Yang kemudian sahabat Rasul tersebut mengamalkan ayat-ayat yang diajarkan sebagai doa dan wirid harian, sehingga Allah SWT mengabulkan doanya melunasi hutang dan meluaskan rejeki baginya.

Dan berikut adalah Bunyi ayat Al-qur'an surat Ali Imran ayat ke 26 dan 27, seperti yang diamalkan sahabat Rasul sebagai Doa Cepat Melunasi
Hutang dan Hutang Cepat Terbayar

doa agar hutang cepat lunas, doa bayar hutang yang mustajab

قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَن تَشَاء وَتَنزِعُ الْمُلْكَ مِمَّن تَشَاء وَتُعِزُّ مَن
تَشَاء وَتُذِلُّ مَن تَشَاء بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَىَ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ -٢٦

QULI ALLAAHUMMA MAALIKA ALMULKI TU’TII AL MULKA MAN TASYAAU WATANZI’U ALMULKA MIMMAN TASYAAU WATU’IZZU MAN TASYAAU WATUDZILLU MAN TASYAAU BIYADIKA ALKHAYRU INNAKA ‘ALAA KULLI SYAY-IN QADIIRUN

Artinya :
Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut
kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu".

تُولِجُ اللَّيْلَ فِي الْنَّهَارِ وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَتُخْرِجُ
الَمَيَّتَ مِنَ الْحَيِّ وَتَرْزُقُ مَن تَشَاء بِغَيْرِ حِسَابٍ -٢٧

TUULIJU ALLAYLA FII ALNNAHAARI WATUULIJU ALNNAHAARA FII ALLAYLI
WATUKHRIJU ALHAYYA MINA ALMAYYITI WATUKHRIJU ALMAYYITA MINA ALHAYYI
WATARZUQU MAN TASYAAU BIGHAYRI HISAABIN

Artinya :

Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas).

Itulah Doa Agar Hutang Cepat Terlunasi/Terbayar. Jika Anda memiliki banyak hutang, silakan amalakan dua ayat dari surat ali Imron di atas dengan jumlah yang semampu anda. Amalkan setelah sholat fardu atau setelah sholat hajat. Insya Allah jika anda punya banyak hutang, hutang anda akan cepat lunas dan rezeki melimpah ruah.

Dalam kehidupan sehari-hari, hutang piutang merupakan hal yang wajar.
Tapi apa jadinya jika hutang yang sedikit demi sedikit tak kunjung dibayar? Tentu akan membuat hutang menjadi semakin menumpuk, sehingga memungkinkan seseorang sulit untuk membayar/melunasinya. Nah, jika hal ini terjadi pada diri Anda, silakan amalkan doa-doa cepat bayar hutang diatas ya? Insya Allah mustajab.

Dalam sebuah riwayat diceritakan bahwa Rasulullah SAW menegur sahabat Muaz bin Jabal.
“Aku tidak melihatmu di masjid semalam," Rasulullah SAW menegur Sayidina Muaz Bin Jabal r.a. selepas selesai berjamaah sholat dzuhur.

"Maafkan aku, wahai Rasulullah. Aku tidak menunaikan sholat semalam.
Saat dalam perjalanan ke masjid, aku telah bertemu dan dikurung oleh seorang Yahudi di rumahnya dan tidak perbolehkan ke mana-mana" jawab Saidina Muaz.

"Kenapa?" tanya Rasulullah SAW.

"Aku telah banyak berhutang kepadanya," ujar Sayidina Muaz. "Sehinggalah aku merayu dan berjanji akan melunasi hutang apabila mendapat uang,"

Rasulullah SAW tersenyum sambil menepuk-nepuk bahu Sayidina Muaz dan berkata, "Aku ajarkan kepadamu dua potong ayat. Jika engkau mau
mengamalkannya, Allah akan meluaskan rezekimu untuk melunasi semua hutangmu, walaupun hutangmu sebesar gunung banyaknya."

"Mau..ya Rasulullah," jawab Saidina Muaz bersungguh-sungguh.

Rasulullah SAW pun membacakan dua ayat al-Quran yang sudah kami paparkan diatas, yakni QS Ali Imran Ayat 26-27. Dan Sayidina Muaz mendengarnya dengan cermat dan teliti, dan menjadikan ayat tersebut sebagai wirid harian hingga Allah SWT mengabulkan doanya melunasi hutang dan meluaskan rejeki baginya.

Maka tidak ada salahnya, apabila kita sedang terlilit hutang, cobalah untuk mengamalkan doa-doa diatas, sebagaimana yang diajarkan Nabi Muhammad SAW kepada sahabatnya yakni Muaz bin Jabal.
**************************************
 Doa Melunasi Utang Dibaca Sebelum Tidur

Doa ini adalah di antara doa yang bisa diamalkan untuk melunasi utang dan dibaca sebelum tidur.

Telah diceritakan dari Zuhair bin Harb, telah diceritakan dari Jarir, dari Suhail, ia berkata, “Abu Shalih telah memerintahkan kepada kami bila salah seorang di antara kami hendak tidur, hendaklah berbaring di sisi kanan kemudian mengucapkan,

اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، رَبَّنَا وَرَبَّ كُلِّ شَيْءٍ، فَالِقَ الْحَبِّ
وَالنَّوَى، وَمُنْزِلَ التَّوْرَاةِ وَاْلإِنْجِيْلِ وَالْفُرْقَانِ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ شَيْءٍ أَنْتَ آخِذٌ
بِنَاصِيَتِهِ. اَللَّهُمَّ أَنْتَ اْلأَوَّلُ فَلَيْسَ قَبْلَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ اْلآخِرُ فَلَيْسَ بَعْدَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ
الظَّاهِرُ فَلَيْسَ فَوْقَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الْبَاطِنُ فَلَيْسَ دُوْنَكَ شَيْءٌ، اِقْضِ عَنَّا الدَّيْنَ وَأَغْنِنَا مِنَ
الْفَقْرِ

Allahumma robbas-samaawaatis sab’i wa robbal ‘arsyil ‘azhiim, robbanaa wa robba kulli syai-in, faaliqol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti
wal injiil wal furqoon. A’udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih. Allahumma antal awwalu falaysa qoblaka syai-un wa antal aakhiru falaysa ba’daka syai-un, wa antazh zhoohiru fa laysa fawqoka syai-un, wa antal baathinu falaysa duunaka syai-un, iqdhi ‘annad-dainaa wa aghninaa minal faqri.

        Artinya:

“Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang membelah
butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan
segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah). Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada
sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu.
Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran.” (HR. Muslim no. 2713)

Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa maksud utang dalam hadits tersebut adalah kewajiban pada Allah Ta’ala dan kewajiban terhadap hamba seluruhnya, intinya mencakup segala macam kewajiban.” (Syarh Shahih Muslim, 17: 33).

Juga dalam hadits di atas diajarkan adab sebelum tidur yaitu berbaring pada sisi kanan.

Semoga bisa diamalkan dan Allah memudahkan segala urusan kita dan mengangkat kesulitan yang ada.
*************************************
Doa & Amalan Melunasi Hutang Agar Cepat Terbayar

Amalan Melunasi HutangJika Anda tertuju pada tulisan saya ini, mungkin Anda adalah salah satu dari sekian orang yang punya hutang. Berapa pun
jumlahnya. Apakah ratusan ribu, jutaan, puluhan juta, ratusan juta, miliaran, atau bahkan hingga triliunan.

Siapa pun Anda, maka harapan saya tulisan ini bisa sangat membantu Anda.
Karena sebentar lagi, Anda akan saya beri suatu amalan GRATIS  untuk melunasi hutang agar segera terbebas darinya.

Atau mungkin Anda yang baca tulisan ini adalah orang yang hendak berhutang, sebagai tamengnya, Anda pun berhenti di tulisan ini.
Kalau-kalau tulisan ini suatu saat sangat berguna dan bisa membantu Anda dalam melunasi hutang Anda kelak.

Memang, tak bisa dipungkiri bahwa hutang seringkali buat orang kehilangan ketenangan hidup. Ia merasa gelisah, cemas, khawatir, apalagi
merasa terancam karena belum terlunasi hutangnya.

Dikejar-kejar penagih hutang, depkolektor, dan diintimidasi dengan rasa ketakutan yang mendalam. Lebih parah lagi, ada juga yang bunuh diri agar
terhindar dari hutang. Ini malah lebih menakutkan lagi.

Jika yang memberi hutang masih tak rela hutangnya belum terbayar, maka hutangnya pun akan ditagih di akhirat kelak. Justru ini lebih membahayakan lagi. Semoga saja Anda masih diberi kekuatan oleh-Nya dan segera mendapatkan pertolongan Allah. Bisa saja, melalui saya lewat tulisan ini. Amin.

Banyak orang yang meminta bantuan saya agar mereka segera terbebas dari hutang yang menjerat. Saya pun memberinya suatu amalan khusus untuk
melunasi hutang. Dan alhamdulillah, banyak yang berhasil setelah mereka melakukan amalan melunasi hutang ini.

Saya mengijazahkannya kepada Anda secara gratis. Anda tak perlu melakukan konfirmasi kepada saya atau bertanya kepada saya. Hanya dengan
melakukan amalan yang akan saya berikan ini, maka Anda sudah sah untuk mengamalkannya.

Namun, ada baiknya Anda informasikan berita baik ini kepada orang-orang yang membutuhkan jika Anda rasa bermanfaat. Anda bisa bagikan tulisan
link ini kepada teman, saudara, atau kerabat Anda. Minimal, Anda beri tahu dan ajarkan tata caranya setelah memahami tulisan ini. Terlebih lagi mempraktekkan.

    5 Hal Mendasar Amalan Melunasi Hutang

Sebelum saya berikan amalannya, Anda perlu pahami hal-hal yang akan saya sampaikan berikut.

1. Terima kondisi Anda

Banyak orang yang ingin segera terbebas dari hutangnya. Termasuk juga Anda bukan? Sayangnya, keinginan tersebut malah bisa menjadi boomerang
jika Anda belum bisa menerima kondisi Anda sepenuhnya dengan hutang yang Anda tanggung.

Benar. Ketika Anda sangat berkeinginan, maka nafsulah yang muncul di dalam diri. Ketika nafsu yang bergejolak, pasti ada energi negatif yang
menyelimuti sehingga diri Anda belum jernih.

Untuk itu, terima saja kondisi Anda saat ini meski memang masih ada tanggungan hutang. Sering-seringlah untuk mengikhlaskan keadaan Anda
sehingga tak ada rasa beban di hati.

Anda bisa mengucapkan, “Ya Allah, meskipun saya punya hutang (bisa disebutkan jumlah hutangnya), saya tetap menerima dan mencintai diri saya sendiri.” Anda bisa katakan berulangkali dengan sepenuh hati.
Ucapkan sambil Anda elus dada Anda.

Saat Anda ucapkan, pastikan ada perubahan lebih baik dari dalam diri Anda. Anda merasa lebih ringan, beban terkurangi, dan terasa nyaman di hati. Selama belum ada rasa nyaman, ucapkanlah berkali-kali sambil elus-elus dada Anda.

Usahakan ketika melakukannya, Anda dalam kondisi rileks dan santai. Anda bisa sambil duduk atau berbaring.

2. Perbaiki ibadah Anda

Terkadang, banyak juga orang yang lupa dengan ibadah yang dilakukannya selama ini. Jarang sholat, baca Al-Quran, dan berbagai ibadah yang lain.
Secara tak langsung, Anda telah melupakan-Nya.

Anda berpaling dari-Nya. Padahal, Dialah yang memberikan Anda kehidupan di dunia ini. Anda diberi kesempatan untuk bisa berhutang untuk
kebutuhan Anda. Walaupun Anda belum bisa melunasinya, tapi Anda masih diberi banyak kesempatan untuk berupaya.

Sayangnya, hanya rasa putus asalah yang Anda alami. Terlebih lagi, Anda seringkali melupakan-Nya dan menjauh dari-Nya sehingga Anda punya
masalah hutang. Untuk itu, segera perbaiki ibadah Anda sesuai dengan kemampuan.

3. Merenunglah terhadap apa yang telah Anda lakukan

Bertaubatlah kepada-Nya. Tanpa Anda sadari, mungkin juga hutang yang Anda tanggung adalah dari rasa ambisi Anda untuk berwirausaha atau
kebutuhan lain tanpa adanya pikir panjang, terlalu tergesa-gesa ambil keputusan, atau keputusan yang kurang bijak.

Atau juga mungkin Anda terlalu senang ambil peluang bagus untuk bisa dapatkan banyak sekali keuntungan sehingga Anda pun berhutang. Anda
terlalu bernafsu untuk dapatkan keuntungan besar.

Mungkin juga hutang yang Anda tanggung ini adalah hasil dari kesalahan-kesalahan Anda kepada sesama, terlebih lagi kepada-Nya. Tanpa Anda sadari. Bisa saja, Anda telah mendzolimi teman, saudara, tetangga, atau kerabat Anda.

Anda menyakiti hati mereka, menyinggung perasaannya sehingga mereka tak rela atas perlakukan Anda. Bisa juga Anda anggap Allah tak adil karena Anda pernah menerima ketidaknyamanan dalam hidup Anda. Untuk itu, renungkanlah dosa-dosa dan kesalahan-kesalahan yang pernah Anda lakukan sebelumnya.

4. Pasrahkan urusan Anda kepada-Nya

Banyak orang yang belum bisa totalitas dalam berpasrah. Masih setengah-setengah sehingga masih ada rasa kecemasan dan kekhawatiran dalam hidup. Perlu Anda tahu bahwa pasrah berbeda dengan putus asa.

Putus asa identik dengan menyerah. Kalah sebelum bertanding. Belum berusaha secara maksimal sesuai kemampuan. Sedangkan pasrah adalah berserah. Tawakkal. Menyerahkan segala urusan hutangnya kepada Allah.
Setelah berupaya dengan maksimal, lantas ia serahkan permasalahannya kepada Allah.

Masih punya keyakinan kuat pasti suatu saat hutangnya terlunasi walau sebesar dan sebanyak apa pun. Sehingga tidak ada rasa ketakutan dan
kecemasan dalam dirinya. Hanya keringanan hiduplah yang dirasakan.

5. Berbuat baiklah kepada orang tua

Sampai saat ini, sudahkah Anda benar-benar berbuat baik kepada kedua orang tua Anda? Berapa kali Anda membahagiakan beliau berdua. Sudahkah
kirim uang bulanan, membantu meringankan beban, atau hanya sekadar memberinya hadiah?

Atau malah Anda menyakiti hati dan perasaan beliau berdua? Merampas kebahagiaan mereka atas ulah Anda sebelumnya? Jika hingga kini Anda
masih merasa punya salah kepada Bapak dan Ibu Anda, segeralah minta maaf.

Sungkemlah kepada keduanya seperti di saat hari raya. Mintalah maaf dengan setulus-tulusnya. Dan mohon pula doa dari keduanya, terutama pada
Ibu Anda. Karena doa orang tua (terlebih ibu) adalah mustajab tanpa tertolak asal Anda benar-benar meyakininya.

Bila orang tua Anda sudah tiada, pergilah ke makamnya, dan doakan mereka, niscaya mereka pun mendoakan kebaikan untuk Anda. Terlebih lagi
hutang yang Anda alami saat ini. Yakinlah.

Itulah beberapa hal mendasar yang perlu Anda tahu sebelum melakukan amalan melunasi hutang.

    Istikomahkan Amalan Melunasi Hutang

Sebelum Anda, banyak orang yang sudah lunas hutangnya setelah melakukan amalan melunasi hutang ini. Tentu saja, Anda perlu melakukannya secara istikomah. Amalan ini diambil dari ayat suci Al-Quran. Dan di bawah inilah amalannya.

قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَن تَشَاء وَتَنزِعُ الْمُلْكَ مِمَّن تَشَاء وَتُعِزُّ مَن
تَشَاء وَتُذِلُّ مَن تَشَاء بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَىَ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ -٢٦

تُولِجُ اللَّيْلَ فِي الْنَّهَارِ وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَتُخْرِجُ
الَمَيَّتَ مِنَ الْحَيِّ وَتَرْزُقُ مَن تَشَاء بِغَيْرِ حِسَابٍ -٢٧

Quli Allaahumma Maalika Almulki Tu’tii Al Mulka Man Tasyaau Watanzi’u Almulka Mimman Tasyaau Watu’izzu Man Tasyaau Watudzillu Man Tasyaau
Biyadika Alkhayru Innaka ‘Alaa Kulli Syay-In Qadiirun

Tuuliju Allayla Fii Alnnahaari Watuuliju Alnnahaara Fii Allayli Watukhriju Alhayya Mina Almayyiti Watukhriju Almayyita Mina Alhayyi Watarzuqu Man Tasyaau Bighayri Hisaabin (Ali Imron: 26-27)

Katakanlah: “Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan
dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan
Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”.

Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas).

Amalan melunasi hutang ini memang bersumber dari ayat suci Al-Quran surat Ali Imron ayat 26-27. Namun, meski demikian, Anda yang beragama
selain Islam, boleh mengamalkannya dengan syarat ada keyakinan dan kemantapan hati. Tentu saja tata caranya akan berbeda dengan penganut agama Islam.

Baiklah, sekarang, ikutilah langkah-langkah berikut. Tata cara amalan melunasi hutang ini khusus bagi Anda yang beragama Islam. Sedangkan Anda
yang selain Islam, akan diajarkan tata caranya segera setelah ini.

 1. Lakukan setelah sholat maghrib dan subuh. Usahakan dalam kondisi masih suci (punya wudhu)
 2. Bacalah shalawat dan istighfar masing-masing 100 kali. Bacalah  dengan sepenuh dan setulus hati
 3. Lalu, bacalah amalan melunasi hutang tersebut sebanyak 33 kali. Saat Anda baca, resapi dan hayati maknanya.
 4. Setelah itu, ucapkan syukur dan bacalah Al-Fatihah 1 kali.

Dan di bawah ini adalah tata cara amalan melunasi hutang bagi Anda yang beragama selain Islam. Baik Anda yang beragama Kristen, Budha, Hindu,
bahkan Anda yang tak beragama sekalipun.

 1. Lakukanlah pada malam hari sebelum Anda tidur
 2. Ucapkanlah niat, “Ya Tuhan, aku izinkan dan aku niatkan diriku terbebas hutang (sebutkan jumlah hutangnya) dengan amalan melunasi hutang ini.” Anda bisa ucapkan niat tersebut sebanyak 3 kali
 3. Lalu, bacalah amalan melunasi hutang sebanyak 11 kali.
 4. Setelah selesai, ucapkan syukur kepada Tuhan

Tentu saja, Anda mesti melakukan upaya lahiriah usaha nyata dalam kehidupan sehari-hari. Anda tak lantas membaca amalan, dan enggan melakukan upaya. Tetap berusaha sesuai dengan kemampuan Anda.

Bekerjalah lebih giat lagi. Jika Anda adalah seorang pedagang, belajarlah teknik penjualan dari orang-orang yang sudah berhasil dan terbukti produknya laris. Ingat juga bersedekah semampu Anda. Tak harus berupa uang atau harta benda.

Berbuat baiklah, bantu orang yang butuh pertolongan, dan ringankan beban orang-orang yang punya masalah yang bisa Anda bantu. Percayalah, ketika Anda juga membantu orang lain, maka Allah pun segera datang mengirim malaikat-malaikat-Nya untuk datang membantu Anda untuk melunasi hutang yang Anda tanggung berapa pun jumlahnya.
************************************
Saat Terlilit Hutang, Bacalah Doa Yang Diajarkan Nabi Ini..


Bingung, resah dan gelisah melanda pikiran Anda.
Makan tak enak, tidur pun tak nyenyak. Siang hari terasa sebagai aib, malam hari terasa sebagai siksaan. Sempat terpikir untuk kabur saja, namun itu pun bukan solusi bijak. Usut punya usut ternyata tumpukan hutang yang menjadi penyebabnya.
 
Jika Anda tengah mengalaminya, ingatlah pada Allah. Allah yang Maha Kaya dan Maha Pengasih tentu akan memberikan pertolonganNya. Mintalah
pertolonganNya melalui do’a ini saat terlilit hutang.

Abu Said Al Khudri mengisahkan: “Suatu hari Rasulullah SAW masuk masjid, disana beliau menemukan ada seorang sahabat bernama Abu Umamah yang sedang duduk. Beliau bertanya: “Wahai Abu Umamah, kenapa aku melihat engkau sedang duduk di luar waktu salat?” Ia menjawab: “Aku bingung memikirkan hutangku, wahai Rasulullah.” Beliau berkata: “Maukah aku ajarkan kepadamu sebuah do’a yang apabila engkau membacanya, maka Allah ta’ala akan menghilangkan kebingunganmu dan melunasi hutangmu?”
‘Tentu wahai Rasulullah’ Beliau bersabda: “jika kau berada di waktu pagi maupun sore bacalah do’a ini:

 “Allohumma inni a’udzubika minal hammi wal hazani, wa a’udzubika minal ‘ajzi wal kasali, wa a’udzubika minal jubni wal bukhli, wa a’udzubika min ghalabatiddaini wa qahrirrijali”

 
 (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas, Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari tekanan hutang dan kesewenang-wenangan manusia)

 Abu umamah berkata: “Setelah membaca do’a tersebut, Allah ta’ala berkenan menghilangkan kebingunganku dan membayarkan lunas hutangku.”
(HR Abu Dawud).

Besar pasak dari pada tiang. Itulah kondisi kebanyakan masyarakat kita.
Penghasilan yang diperoleh dari jalan usaha kerja keras seharian tidak sebanding dengan bengkaknya pengeluaran yang harus ditutupi. Rupiah yang
terkumpul hanya beberapa lembar saja, yang langsung habis hari itu juga untuk dibelikan berbagai kebutuhan.

Jika sudah demikian, berhutang dapat menjadi salah satu jalan untuk menyambung hidup. Berhutang bukan sesuatu yang dilarang dalam agama Islam. Boleh-boleh saja berhutang pada orang, asalkan kita berusaha sekuat tenaga sungguh-sungguh untuk melunasi hutang tersebut.

Jika pelunasan hutang ditangguhkan dari hari ke hari maka hutang yang enteng akan semakin berat bertumpuk. Akhirnya kita pun terlilit hutang
yang tak kunjung bisa dibayar. Namun ada pula orang yang memang sudah bersungguh-sungguh untuk melunasi hutangnya, akan tetapi sempitnya
rezeki yang diperoleh tetap membuatnya jatuh dalam belenggu lilitan hutang.

Apapun penyebab kita terjerumus dalam lilitan hutang, ada baiknya kita selalu ingat hadist riwayat Abu Daud di atas. Dari hadist tersebut kita
dapat pahami bahwa do’a adalah salah satu solusi ketika dililit hutang.
Mohonlah pertolongan Allah, Dzat yang maha berkuasa atas segala-galanya.

Ingat solusi hutang bukanlah kabur melarikan diri atau memutuskan untuk gantung diri.
Sadarkah wahai saudara muslimku, lari dari masalah justru membuat kita semakin terlibat masalah. Sedangkan jika kita mengakhiri hidup hanya
karena tidak tahan menghadapi beban kehidupan menandakan bahwa kita adalah orang yang tidak beriman akan hari pembalasan. Jangan dikira
setelah mati, semua selesai begitu saja.

Ada kehidupan yang harus dihadapi setelah kematian. Kehidupan yang jika timbangan amal kebaikan lebih ringan dari timbangan amal kejelekan, akan menyebabkan kita merasakan penderitaan adzab yang sangat pedih. Derita
hidup yang dulu terasa sulit, jika dibandingkan dengan derita kehidupan akhirat sungguh tidak ada apa-apanya. Maka kita pun akan menyesal
mengapa dulu memilih mengakhiri hidup. Penyesalan yang tidak ada guna dan manfaatnya lagi, karena semua sudah terlambat.

Maka dari itu daripada berbuat yang macam-macam yang justru merugikan diri sendiri, lebih baik ingatlah Allah. Panggil namaNya dalam lantunan
do’a. Allah yang Maha Penolong pasti menolong hamba-hambaNya. Namun kita sebagai hamba pun harus tahu diri dengan menunaikan segala perintahNya dan menjauhi segala laranganNya.

Allah SWT berfirman:

“Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka (katakanlah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan
orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS Al Baqarah: 186)

Allah itu Maha Dekat. Allah mengetahui keadaan hamba-hambaNya. Allah tahu keadaan hambaNya yang tengah mengalami kesulitan. Karenanya
berdo’alah pada Dzat yang Maha Tahu tersebut, niscaya Dia akan mengabulkan permohonan itu. Namun tentunya laksanakanlah segala perintah
Dzat yang kita butuhkan pertolongannya tersebut. Jangan jadi orang yang butuh akan pertolonganNya, namun amal perbuatan yang dilakukan penuh
maksiat terhadapNya.

Satu hal yang harus diingat pula, bukan berarti setelah berdo’a kita berhenti berusaha. Ikhtiar mencari rezeki untuk membayar tumpukan hutang
tersebut tetap diperlukan. Karena Allah SWT tidak akan mengubah kondisi suatu kaum jika kaum tersebut tidak berusaha.
***********************************
Amalkan Doa Ini, insya Allah Hutang Lunas


Setiap orang pasti tidak ingin terbelit hutang. Sebab selain menjadi beban di dunia, hutang juga menjadi penghambat seorang mukmin ketika seharusnya ia masuk surga.

Ibnu Majah dalam Sunan-nya menuliskan salah satu judul “peringatan keras tentang hutang”. Terisyaratkan dalam salah satu hadits di bab itu bahwa untuk bisa mudah masuk surga, seorang mukmin harus terbebas dari hutang.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ فَارَقَ الرُّوحُ الْجَسَدَ وَهُوَ بَرِىءٌ مِنْ ثَلاَثٍ دَخَلَ الْجَنَّةَ مِنَ الْكِبْرِ وَالْغُلُولِ وَالدَّيْنِ

“Barangsiapa yang ruhnya terpisah dari jasadnya dan dia terbebas dari tiga hal maka ia masuk surga. Tiga hal itu adalah sombong, ghulul (khianat) dan hutang” (HR. Ibnu Majah)

Adapun orang mukmin yang ketika meninggal ia masih memiliki hutang, jiwanya akan tergantung pada hutang tersebut.

نَفْسُ الْمُؤْمِنِ مُعَلَّقَةٌ بِدَيْنِهِ حَتَّى يُقْضَى عَنْهُ

“Jiwa seorang mukmin masih tergantung dengan hutangnya hingga ia melunasinya” (HR. Tirmidzi; shahih)

Hutang yang tidak bisa dilunasi di dunia tersebut akan dilunasi di akhirat nanti dengan cara membayarnya dengan kebaikan. Dengan kata lain,
pahalanya akan dialihkan kepada orang yang memberinya hutang. Jika pahalanya tidak cukup, orang yang punya hutang tersebut bisa terseret ke
neraka. Inilah makna jiwa tergantung dengan hutang.

مَنْ مَاتَ وَعَلَيْهِ دِينَارٌ أَوْ دِرْهَمٌ قُضِىَ مِنْ حَسَنَاتِهِ لَيْسَ ثَمَّ دِينَارٌ وَلاَ دِرْهَمٌ

“Barangsiapa yang mati dalam keadaan masih memiliki hutang satu dinar atau satu dirham, maka hutang tersebut akan dilunasi dengan kebaikannya
(di hari kiamat nanti) karena di sana (di akhirat) tidak ada lagi dinar dan dirham” (HR. Ibnu Majah; shahih)

Menyadari betapa beratnya konsekuensi memiliki hutang, maka ia harus dibayar. Dilunasi. Agar hutang cepat terlunasi, kita peru berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar bisa melunasi hutang dan terbebas dari hutang.

Berikut ini doa yang diajarkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang fadhilahnya memudahkan kita melunasi hutang dan terbebas dari hutang.


        اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

“Ya Allah, cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, serta cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada
selain-Mu.” (HR. Tirmidzi; hasan)

Fadhilah doa ini, insya Allah terbebas dari hutang meskipun sebesar gunung.

Selain doa tersebut, dalam Sunan Abu Dawud disebutkan bahwa Rasulullah juga pernah mengajarkan doa bebas hutang kepada Abu Umamah untuk dibaca setiap pagi dan petang. Doa itu adalah sebagai berikut:


        اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ
        بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegelisahan dan kesedihan, dari kelemahan dan kemalasan, dari sifat pengecut dan kikir,serta dari
beban hutang dan dominasi orang lain” (HR. Abu Dawud)

Walahu a’lam bish shawab.
**********************************
DOA / DZIKIR CEPAT BAYAR HUTANG

 Punya Hutang adalah suatu masalah yang sangat krusial pada kita karena akan menjadi beban hidup
berkepanjangan, sehingga tidak jarang ketika kita punya hutang sering mengalami setress dan tidak sedikit yang putus asa melarikan diri meninggalkan kampung halaman bahkan meninggalkan raga tercinta alias bunuh diri.

Saya mencoba untuk berbagi tips Cara Membayar hutang dengan Cepat melalui gerak batiniyah Doa dan dzikir yang tentunya akan membantu gerak
dhohiriah kita. dan cara ini insyaallah islami untuk cepat membayar hutang.

Berikut tata caranya :

Bangunlah pada sepertiga malam, lakukan shalat Tahajjud dan Shalat Hajat seperti biasa, kemudian setelah melakukan shalat duduk tenang hadapkan pisik, pikiran dan hati hanya pada Allah Diamlah dalam kepasrahan posisikan diri untuk siap menerima kehendak Allah
Berdialoglah dalam hati tentang masalah yang sedang anda hadapi saat ini Bayangkan hutang-hutang anda sejelas-jelasnya kemudian perlahan
bisikkan lirih "Ya Allah hamba ikhlas menerima keadaan hamba ini hamba ikhlas menerima semua perasaan hamba ini. hamba pasrahkan padamu ketenangan hidup hamba. hamba pasrahkan padamu hutang-hutang hamba ini.
Lalu baca doa berikut ini berulang kali :


اللهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ، وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ، وَتُعِزُّ مَنْ
تَشَاءُ، وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، تُولِجُ اللَّيْلَ فِي
النَّهَارِ، وتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ، وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ، وَتُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ
الْحَيِّ، وَتَرْزُقُ مَنْ تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ رَحْمَنَ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَرَحِيمَهُمَا، تُعْطِي مَنْ
تَشَاءُ مِنْهُمَا، وتَمْنَعُ مَنْ تَشَاءُ، ارْحَمْنِي رَحْمَةً تُغْنِيني بِهَا عَنْ رَحْمَةِ مَنْ سِوَاكَ


Allohumma maalikal mulki tu-til mulka man tasyaa-u, wa tanzi’ul mulka mimman tasyaa-u, wa tu’izzu man tasyaa-u, wa tudzillu man tasyaa-u, biyadikal khaiir, innaka ‘alaa kulli syay-in qodiir, tuulijul layla fin nahaari, wa tuulijun nahaari fil layli, wa
tukhrijul hayya minal mayyiti, wa tukhrijul mayyita minal hayyi, wa tarzuqu man tasyaa-u bighayri hisaab. Rohmanad dun-yaa wal aakhiroti wa rohiimahumaa, tu’thii man tasyaa-u minhumaa, wa tamna’u man tasyaa-u, irhamnii rohmatan tughniinii bihaa ‘an rohmati man siwaak.

Imam Thabrani telah meriwayatkan dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah telah mengajarkan doa kepada Mu’adz bin Jabal yang jika dibaca maka
Allah akan melunasi hutang-hutangnya walau sebesar gunung sekalipun.

Lanjutkan dengan dzikir

  اللَّهُمَّ فَارِجَ الْهَمِّ، كَاشِفَ الْغَمِّ، مُجِيبَ دَعْوَةِ الْمُضْطَرِّينَ، رَحْمَانَ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
وَرَحِيمَهُمَا، أَنْتَ تَرْحَمُنِي، فَارْحَمْنِي بِرَحْمَةٍ تُغْنِينِي بِهَا عَنْ رَحْمَةِ مَنْ سِوَاكَ

عَنْ عَائِشَةَ، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: دَخَلَ عَلَيَّ أَبُو بَكْرٍ، فَقَالَ: «هَلْ سَمِعْتِ مِنْ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دُعَاءً عَلَّمَنِيهِ؟» قُلْتُ: مَا هُوَ؟ قَالَ: ” كَانَ عِيسَى ابْنُ
مَرْيَمَ يُعَلِّمُهُ أَصْحَابَهُ قَالَ: لَوْ كَانَ عَلَى أَحَدِكُمْ جَبَلُ ذَهَبٍ دَيْنًا، فَدَعَا اللَّهَ بِذَلِكَ
لَقَضَاهُ اللَّهُ عَنْهُ: اللَّهُمَّ فَارِجَ الْهَمِّ، كَاشِفَ الْغَمِّ، مُجِيبَ دَعْوَةِ الْمُضْطَرِّينَ، رَحْمَانَ
الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَرَحِيمَهُمَا، أَنْتَ تَرْحَمُنِي، فَارْحَمْنِي بِرَحْمَةٍ تُغْنِينِي بِهَا عَنْ رَحْمَةِ مَنْ
سِوَاكَ “

Dari ‘A-isyah radhiyallahu ‘anha, berkata: Abu Bakar datang ke rumahku, lalu beliau berkata: “Apakah engkau telah mendengar dari Rasulullah
shallallahu ‘alayhi wa sallam suatu doa yang beliau ajarkan kepadaku?”
Aku (‘A-isyah) berkata: “Apa itu?” Abu Bakr berkata: “Isa bin Maryam mengajarkan shahabat-shahabatnya, beliau berkata: Kalau ada salah
seorang dari kalian berhutang segunung emas, lalu berdoa kepada Allah demikian, maka niscaya dilunasi hutang itu oleh Allah darinya, yaitu:
Alloohumma faarijal hammi kaasyifal ghommi mujiiba da’watil mudhthorriina rohmaanad dun-yaa wal aakhiroti wa rohiimahumaa Anta tarhamunii farhamnii bi rohmatin tughniinii bihaa ‘an rohmati man siwaak.” [al-Mustadrak lil Imam al-Hakim no. 1898, Al-Hakim menshahihkan hadits ini]
 
Demikian sedikit doa  dzikir Cepat Membayar Hutang-hutang semoga bermanfa'at.
**********************************
Amalkan Doa ini Sebelum Tidur, InsyaAllah Hutang Sebesar Gunung pun akan LUNAS, TOLONG SEBARKAN!!


Telah diceritakan dari Zuhair bin Harb, telah diceritakan dari Jarir, dari Suhail, ia berkata, “Abu Shalih telah memerintahkan kepada kami bila salah seorang di antara kami hendak tidur, hendaklah berbaring di sisi kanan kemudian mengucapkan :

Allahumma robbas-samaawaatis sab’i wa robbal ‘arsyil ‘azhiim, robbanaa wa robba kulli syai-in, faaliqol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti
wal injiil wal furqoon.

A’udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih.
Allahumma antal awwalu falaysa qoblaka syai-un wa antal aakhiru falaysa ba’daka syai-un, wa antazh zhoohiru fa laysa fawqoka syai-un, wa antal
baathinu falaysa duunaka syai-un, iqdhi ‘annad-dainaa wa aghninaa minal faqri.

Artinya: “Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang
membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari
kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah).

Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu. Engkau-lah yang lahir, tidak
ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran.” (HR. Muslim no. 2713)

Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa maksud utang dalam hadits tersebut adalah kewajiban pada Allah Ta’ala dan kewajiban terhadap hamba seluruhnya, intinya mencakup segala macam kewajiban.” (Syarh Shahih Muslim, 17: 33).

Juga dalam hadits di atas diajarkan adab sebelum tidur yaitu berbaring pada sisi kanan.

Semoga kita dapat mengamalkannya dan bermanfaat bagi siapa yang membacanya.
jangan lupa share info penting ini yaaa
*********************************
Doa terbebas dari hutang


Doa terbebas dari hutang, adalah amalan doa mustajab agar terbebas dari hutang, minta kecukupan kepada Allah dan berlindung dari kefakiran.
semoga bermanfaat semoga terbebas dari hutang

sudah sifatnya manusia adalah tergesa-gesa. segala cara ditempuh agar hutang cepat lunas. Terlilit hutang apalagi hutang Bank bisa berakibat
pada kehinaan di siang hari dan gundah gulana dimalam hari.

kali ini admin akan membagikan Doa terbebas dari hutang. Begini terjemahan Doa terbebas dari hutang simak baik-baik

Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh,
Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu.
Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an).
Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah).
Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu.
Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu.
Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu.
Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu.
Lunasilah utang kami
dan berilah kami kekayaan (kecukupan)
hingga terlepas dari kefakiran.
Aaamiin

    Penjelasan Doa terbebas dari hutang

Telah diceritakan dari Zuhair bin Harb, telah diceritakan dari Jarir, dari Suhail, ia berkata, “Abu Shalih telah memerintahkan kepada kami
bila salah seorang di antara kami hendak tidur, hendaklah berbaring di sisi kanan kemudian mengucapkan,

اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، رَبَّنَا وَرَبَّ كُلِّ شَيْءٍ، فَالِقَ الْحَبِّ
وَالنَّوَى، وَمُنْزِلَ التَّوْرَاةِ وَاْلإِنْجِيْلِ وَالْفُرْقَانِ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ شَيْءٍ أَنْتَ آخِذٌ
بِنَاصِيَتِهِ. اَللَّهُمَّ أَنْتَ اْلأَوَّلُ فَلَيْسَ قَبْلَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ اْلآخِرُ فَلَيْسَ بَعْدَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ
الظَّاهِرُ فَلَيْسَ فَوْقَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الْبَاطِنُ فَلَيْسَ دُوْنَكَ شَيْءٌ، اِقْضِ عَنَّا الدَّيْنَ وَأَغْنِنَا مِنَ
الْفَقْرِ

Allahumma robbas-samaawaatis sab’i wa robbal ‘arsyil ‘azhiim, robbanaa wa robba kulli syai-in, faaliqol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti
wal injiil wal furqoon. A’udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih. Allahumma antal awwalu falaysa qoblaka syai-un wa antal aakhiru falaysa ba’daka syai-un, wa antazh zhoohiru fa laysa fawqoka syai-un, wa antal baathinu falaysa duunaka syai-un, iqdhi ‘annad-dainaa wa aghninaa minal faqri.

      Terjemahan Penjelasan Doa terbebas dari hutang

Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh,
Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung,
Rabb kami dan Rabb segala sesuatu.
Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an).
Aku berlindung kepadaMu
dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua
makhluk atas kuasa Allah).
Ya Allah,
Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu.
Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu.
Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu.
Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu.
Lunasilah utang kami
dan berilah kami kekayaan (kecukupan)
hingga terlepas dari kefakiran.

(HR. Muslim)

Kaifiah mengamalkan Doa terbebas dari hutang diatas
1. ketika hendak tidur
2. bila tidur usahakan miring kekanan
3. afdhol bila sebelum tidur ambil wudhu, sholat sunnah taubat, shalat hajat


Semoga bermanfaat. dan semoga doa diatas mustajab, jangan lupa baca Sholawat biar
doa makbul disisi Allah.

Amalan Riyadhoh buat orang yang kepepet. Terlilit hutang buanyak.
masalahnya super super berat. berikut ikhtiarnya…

Syaikh Yusuf bin Isma’il an-Nabhani menjelaskan dalam kitabnya, سعادة
الدارين فى الصلاة على سيد الكونين sebagai berikut :

Hadzihi Faidatun ‘azhimah (Ini Faidah yang besar) :

Orang yang memiliki hajat kepada Allah, hendaklah menunaikan shalat pada suatu tempat yang sepi sekiranya tidak dilihat oleh seseorang pun, wudhu
secara sempurna, lalu shalat sunnah (hajat) empat rekaat.

Yang dibaca setiap rekaatnya adalah :

Rekaat ke-1 : surat Al-Fatihah 1x, diteruskan surat al-Ikhlash 10x.

Rekaat ke-2 : surat Al-Fatihah 1x, diteruskan surat al-Ikhlash 20x

Rekaat ke-3 : surat Al-Fatihah 1x, diteruskan surat al-Ikhlash 30x

Rekaat ke-4 : surat Al-Fatihah 1x, diteruskan surat al-Ikhlash 40x.

Selesai shalat lantas membaca :
1). surat al-Ikhlash 50x,
2). shalawat Nabi 70x,
3). La haula wala quwwata illa billah 70x.

Jika dia memiliki hutang, Allah akan melunasinya. Jika tersesat di daerah asing, Allah akan mengembalikannya (pada keluarganya). Jika
memiliki dosa sebanyak awan di langit, lalu memohon ampunan kepada Allah, maka dosa-dosanya akan diampuni-Nya. Jika tidak memiliki anak, maka Allah akan menganugerahinya anak. Jika berdoa, maka akan terkabul doanya, dan jika tidak berdoa meminta sesuatu, justru Allah akan marah
kepadanya. Na’udzu billahi min dzalik.

Di bawah teks tersebut ada penjelasan : “Ini aku tuliskan (didalam kitab ini) dalam rangka untuk terkabulnya suatu doa dzikir, agar diambil manfaatnya oleh orang yang membacanya.

Aku bersumpah kepadamu wahai orang yang ingin mengambil faidah, Demi Tuhan yang meninggikan langit dan membentangkan bumi, yaitu Allah Yang
Maha Pengasih dari sekalian yang pengasih, kiranya engkau tidak mengijinkan seorang pun selamanya untuk mengamalkannya, kecuali orang yang berhak/pantas, dengan syarat bahwa orang itu sangat terpaksa.
Karena amalan ini cukup berat.

Aku selaku seorang hamba yang fakir mempraktekkannya secara rutin untuk
keperluan hutang-hutangku terlunasi dan keperluan lainnya. Belum sampai aku menyelesaikan shalat dan keluar dari tempat shalatku, Allah mengabulkan hajatku dan memenuhi harapanku.

Hanya bagi Allah segala puji dan rasa syukur aku haturkan.”

doa agar terbebas dari hutang

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ
الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ

Allahuma inni a’udzubika minal hammi wal hazani wa a’udzubika minal ajzi wal kasali wa a’udzubika min ghalabatid dayni wa qahrir rijaali.

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegelisahan dan kesedihan. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan. Dan aku
berlindung kepada-Mu dari kebakhilan dan sifat pengecut. Dan aku berlindung kepada-Mu dari terjerat hutang dan ketertindasan.” (Riwayat
Abu Dawud).

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (SAW) telah mengajarkan doa ini kepada seorang sahabat bernama Abu Umamah yang sedang terjerat hutang,
agar doa ini dibaca setiap pagi dan sore. Setelah melakukan apa yang diajarkan beliau, Abu Umamah terbebas dari hutang yang melilitnya. (Al Adzkar, hal. 158).

di baca pagi dan petang abis sholat subuh dan ashar .

Selesai.
 
JURUS AMPUH BEBAS HUTANG!

Ramadhan tiba! Waktu yang tepat untuk mengejar semua hajat kita..
Termasuk hutang piutang yang bikin hati dongkol gak karuan! Yuk bareng-bareng kita ikhtiarkan, biar kita bisa bergabung dengan mereka yang sudah bebasss duluan!

Hutang tidak bisa lunas dalam hitungan jam makwusss!! Kecuali hutang 1-2
juta. dan kita pas ada uang membayarnya. Yang bikin pusing mayoritas pembaca disini adalah hutang senilai puluhan juta, ratusan juta bahkan
milyaran! Atau juga yang sebel sampai ke ubun-ubun kartu kredit tiap bulan dicicil bertahun-tahun tapi gak lunas-lunas! Hehe.. Ya iyalah, sistem bunga berbunga di kartu kredit itulah yang bikin jebakan hutang tak berkesudahan..

Langkah-langkah ini saya rangkum dari ceramah Aa Gym, Ustadz Yusuf Mansur dan juga panduan yang disampaikan Ustadz Samsul Arifin lewat
diskusi malam-malam via telpon kepada saya.. Yuk kita mulai!

Langkah-langkah supaya bebas hutang dunia yang menjerat:

1. TAUBAT

Minta ampun sama Allah atas perbuatan kita, apapun kesalahan kita.
Ketika kita berdosa namun tidak merasa berdosa dan terus cuek bebek maka ridho Allah tidak adan turun. Dan Allah terus kirimkan kesulitan demi
kesulitan yang mencengkeram hidup kita.

Nabi yang tak berdosa sehari 100 kali Istigfar. “Barang siapa membiasakan bacaan ISTIGHFAR, maka Allah akan menjadikan untuknya
KELAPANGAN dari setiap kesedihan dan JALAN KELUAR bagi setiap kesempitan, serta Allah karuniakan REZEKI kepadanya dari arah yang tidak
di sangka-sangka. (Hadist Riwayat Abu Dawud, Ibnu Majah & Baihaqi)

Ngaku deh, semua hutang apapun bentuknya bikin hidup sumpek, dada sesek, gairah mendlep!

2. BERAZAM HUTANG LUNAS.

Maksudnya adalah bercita-cita dengan sungguh-sungguh hutang lunas! Bukan hanya di bibir pengen hutang lunas, tapi besok masih cari hutangan
kesana-sini, wah! Pada level ini harus berani ngomong: saya kapok berhutang dan berjanji tidak akan berhutang lagi! Tidak akan nambah hutang lagi

3. MENJUAL ASSET

Banyak yang menahan hutangnya, padahal dia masih punya asset yang bisa dijual dahulu untuk menutup sebagian atau malah seluruh hutangnya.
Hutang mobil sampai nunggak bayar tapi terlalu sayang sama mobilnya, kalo dijual apa kata dunia?! Saya gak gaya lagi dong mas!…. Haiyaaah!
Makan tuh gaya.

Atau ada yang hutang modal kerja dengan cicilan flat misal 5 juta/bulan, tapi usaha bangkrut.. modal ludes! Terus? Ya sisa usaha apapun dijual..
Barang-barang apapun yang bisa jadi duit lepaskan untuk mengurangi beban hutang, termasuk menjual barang-barang pribadi yang tidak ada hubungannya dengan usaha itu.

4. MENCICIL LEBIH BANYAK.

Banyak yang punya hutang, tapi juga punya penghasilan tetap tiap bulan.
Kuncinya MENUNDA SEMUA KESENANGAN, alokasikan dua sampai tiga kali lipat untuk membayar hutang. Semakin kita mengurangi pokok, beban cicilan juga berkurang. Kalo yang punya usaha, stop dulu ekspansi.

Tiap dapat untung langsung hajarrr buat nyicil hutang lebih banyak.
Asset kantor yang bisa dijadikan uang juga dilepas saja, bikin list semua barang di kantor apa saja yang bisa diuangkan, dan selama ini hanya mubazir menuh-menuhin ruangan.

5. LEVEL PASRAH DINAIKKAN!.

Yakin bahwa selama kita punya niat baik berikhtiar, Allah akan memberi jalan. Kalo kata AaGym “ini episode yang harus dihadapi dalam hidup kita.. ya hadapi saja, gak usah mengeluh! Kembali ke Allah, karena hanya Allah Yang Maha Pemberi Solusi. Delapan tahun lalu bisnis saya hancur, karena yang dikejar hanya ketenaran dan uang. Sekarang semua bangkit kembali, yang datang ke pesantren ini banyak lagi sampai kita nolak-nolak santri”

Ustadz Yusuf Mansur berkata “mau ludes ya ludes deh! Ini cara Allah membersihkan hidup kita. Gakpapa kita bangkrut, yang penting hidup dan
harta kita juga dah bersih, nanti pelan-pelan bangkit lagi, yakin seyakinnya Allah bakal kasih jalan. Saya dipenjara karena sesuatu yang diarahkan ke saya oleh orang lain, ya udah terima aja, di penjara saya
dapat hikmah supaya bisa bangkit lagi”

Seorang ustadz kawan saya di Bantul kena tipu biro travel umroh abal-abal yang mendompleng di acara pengajiannya. Si biro promosi usai acara pengajian iming-iming umroh murah 15 juta, dan malam itu 5 orang ibu-ibu langsung gesek pakai mesin EDC yang disiapkan si biro, total DP terkumpul 45 juta.

Besoknya si biro kabur entah kemana.. Abal abal beneran! Ustadz kawan saya itu kelimpungan dituntut mengganti uang rombongan ibu-ibu itu.
Besoknya ada orang datang membawa uang 42 juta untuk membantu pembangunan pondok pesantrennya. Cobaan datang lagi, uang itu tercecer
di perjalanan ketika mengisi pengajian, uangnya entah kemana

Pusing! Puyeng! Dihantam dua masalah berurutan. Satu-satunya tempat mengadu ya hanya kepada Allah, kita ngadu kepada manusia juga belum
tentu dia ngasih solusinya. Setiap malam dia berzikir: Hasbunal ah wani’mal wakil, ni’mal maula wa ni’mannasir (Cukup bagiku Allah sebaik-baik pelindung dan penolongku) Hingga 450 kali rutin tiap malam.

Dua minggu kemudian keajaiban datang, seorang ibu yang jadi korban biro abal-abal datang bertemu ustadz, mengaku adiknya menemukan uang 42 juta
dalam plastik di lokasi pengajian, uang itu sudah dibelikan motor 3 buah.

Ketika berembug dan itu uang titipan sedekah, akhirnya disepakati motor itu dikembalikan untuk operasional pondok itu, juga boleh dijual, dan
ibu itu bisa membujuk kawan-kawannya untuk tidak menuntut dan menyalahkan si ustadz karena kasus biro abal-abal tersebut. Kasus dianggap clear.. Selesai! Amazing!

Masya Allah.. Ya begitulah cara Allah menyelesaikan masalah, dengan cara yang tidak terduga duga. Kita yang kadang hati gak yakin sehingga masalah kita tertunda-tunda.

6. KEMBALI FOKUS KE BISNIS, BUKAN KE HUTANG

Mulai mengatur hidup kita, arahnya diluruskan kembali, yang kemarin sibuk menumpuk aset hutangan dan gaya hidup berlebihan sekarang fokus
bagaimana membuat bisnis bisa berputar kembali, kerja keras lagi, pantang hutang lagi, sampai menunggu moment hutang kita lunas dengan
perjuangan karena cita-cita sudah diluruskan.

7. SEDEKAH dan DOA IBU

Dalam kondisi apapun sedekah tidak boleh berhenti. Bantu urusan orang lain agar urusan kita juga dibantu oleh Allah. Jangan lupa, minta doa
dari ibu atau ayah kita.. Mereka yang sejak kecil merawat kita, doa mereka membuka pintu-pintu keberkahan dalam hidup kita.

Ustadz Samsul Arifin yang punya gerakan Pengusaha Tanpa Riba sering banget mengirimkan capture chat dengan anggotanya kepada saya,
orang-orang yang berproses sejak berazam bebas hutang hingga hutangnya semua lunas tak bersisa! Beliau mengijinkan saya membagi chat testimoni
orang-orang yang sudah bebas hutangnya dibawah ini..

Ada yang bebas dalam setahun.. Ada yang dua tahun..Ada yang tiga tahun.. Namun roses itulah yang luarrr biasa! Mereka bisa tuh.. pasti kita yakin
juga bisa

Rindu pada masa-masa dulu bangun tidur tak punya hutang kan? Senyum lepas tanpa beban.. tanpa beban.. Ya Allah… Kabulkan..

Hehe.. Kita lanjutkan! Kalo tulisan bebas hutang yang pertama adalah yang hutangnya kelas berat, puluhan juta, ratusan juta bahkan yang milyaran, naah yang tulisan kedua ini buat yang hutangnya kecil-kecil aja deh, ratusan ribu.. satu dua juta tapi ada dimana-mana… Duerrrr!!

Dari Abu Hurairah, Nabi shal al ahu „alaihi wa sal am bersabda,
“Jiwa seorang mukmin masih bergantung dengan hutangnya hingga dia melunasinya.”
(HR. Tirmidzi no. 1078)

Hadist lain: “Nabi shal al ahu „alaihi wa sal am biasa berdo‟a di akhir shalat (sebelum salam): ALLAHUMMA INNI A‟UDZU BIKA MINAL MA‟TSAMI WAL MAGHROM
(Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan banyak utang)”

Lalu ada yang berkata kepada beliau “Kenapa engkau sering meminta perlindungan adalah dalam masalah hutang?” Lalu Rasululah shalallahu
„alaihi wa sal am bersabda, “Jika orang yang berhutang berkata, dia akan sering berdusta. Jika dia berjanji, dia akan mengingkari.”
(HR. Bukhari no. 2397)

banyak komentar yang masuk antara lain: “Kami gak pernah berhutang, malah suami saya yang sering memberi hutangan ketika ada yang datang,
namun sesudahnya kami malah seperti jadi musuh mereka. Ketika kami menagih malah lebih galak mereka, HP dimatikan, dicuekin… Aduuuh sudah
ditolong malah diginikan”

Hehehe..

Saya pun pernah mengalami, periode 2009-2010 ada sekitar 13 orang yang datang berhutang, saya bantu semampu saya.. Namun ya begitulah ujungnya,
saya gak pernah nagih tapi saya jadi dicuekin, sms gak dibales, telpon gak diangkat, ketemu dijalan juga cuek.. Hehe beda banget ketika dulu datang dengan wajah memelas dengan beragam alasan.

Alhamdulillah sampai sekarang mayoritas uangnya gak kembali, tapi yang paling saya sayangkan adalah silaturahmi yang terputus… Sejak itulah saya berprinsip saya tidak akan memberi hutangan kepada siapapun, lebih baik saya bantu semampu saya dalam hitungan sedekah saja.. Pengalaman dengan 13 orang ini jadi pelajaran berharga, silaturahmi jadi terputus
karena hutang yang diingkari..

Sungguh benar pesan Nabi diatas tadi..

Lalu? Lalu? Gimana mas? Mari kita koreksi diri sendiri, jangan-jangan selama ini kita punya hutang tercecer disana sini. Sama si A sudah dua tahun gak dibayar. Sama si B sudah tiga tahun malah . Duuuh sama si C sudah setahun.. Ampuun.. Sama di D Juga sudah setahun lebih! Ambil kertas deh, jujur pada diri sendiri, bongkar isi hardisk di otak kita..

Satu demi satu catat orang-orang yang dulu membantu kita memberi kita hutangan, ternyata kita dzalimi dan kita lupakan.. Astagfirul aaah..
Inget, hutang adalah hutang.. Kanjeng Nabi Muhammad nyaris tidak mau menyolati jenazah orang yang masih punya hutang, sampai seorang sahabat menjamin hutang orang tersebut.

Terus gimana dong mas cara melunasinya? Ayuuk kita rapikan semua! Ikuti langkah-langkah ini, agar harga dirimu yang sudah tergadai dimana-mana
bisa kau tebus lagi dengan terhormat! Inget.. Kalo hutang ini gak diselesaikan hanya akan jadi beban di hati seumur hidup, bukan tidak mungkin inilah yang jadi penghalang rejeki yang lebih besar datang
kepada kita.

Yak kita mulai:

1. TAUBAT jelasss lah..

Minta ampun sama Allah atas kelalaian kita mendzolimi orang-orang yang sudah menolong kita.

2. Berazam (bercita-cita dengan sungguh-sungguh) melunasi hutang.
Inget lho, sungguh-sungguh bukan main-main.

Sabda Nabi: Jika seorang muslim memiliki hutang dan Allah mengetahui bahwa dia berniat ingin melunasi hutang tersebut, maka Allah akan
memudahkan baginya untuk melunasi hutang tersebut di dunia”.
(HR. Ibnu Majah no. 2399)

3. Mulai membuat list hutang kita kepada orang-orang yang selama ini kita dzalimi.
Jujur pada diri sendiri, catat satu demi satu namanya dan nominalnya.

4. Kumpulkan uang, tunda kesenangan! Bongkar tabungan, jual barang-barang yang ada di rumah kita dulu biar jadi uang buat bayar hutang, sudah ikhlaskan saja.. Yang penting hutang lunas, besok beli lagi cash!

5. Mulai bayar satu persatu, urut dari nominal yang paling rendah kita bisa bayar cash!
Misal: ada uang di rekening, ambil 1 juta bayar lunas ke A. Datangi dia, berikan uangnya, minta maaf setulus hati karena melupakan hutang selama
ini, syukur-syukur kamu datang bawa oleh-oleh apapun itu sebagai “tombo mangkel”/obat jengkel.. Hehe

Besoknya, jual deh itu TV LCD yang kamu miliki, laku 3 juta, gak usah tunda-tunda datang ke rumah si B, lunasi hutangnya.. Minta maaf, bahkan
minta didoakan agar engkau dikuatkan dalam membeli kembali harga diri yang tergadai karena hutang. Begituuu seterusnya.. Satu demi satu coret!!

Lunas lagi coreet!! Sampai akhirnya nanti kamu ketemu nama terakhir, dan kamu sampai di moment semua hutangmu lunass nas!!


Masya Allah… Harga dirimu kini kembali lagi, kepala dapat berdiri tegak, berjalan dengan percaya diri, dapat tersenyum pada semua orang yang ditemui..

Gak ada lagi rasa takut, rasa malu, gak deg-degan takut ketemu orang yang selama inidiam-diam kamu dzalimi. Lalu.. Lanjutkanlah hidup menjadi
manusia yang lebih bermanfaat. Dulu raja hutang sekarang raja sedekah..
Setiap bertemu orang yang kesusahan tanganmu yang terulur duluan.

Menjadi manusia keren yang terus menimbun kebaikan, membuat malaikat dipundak kanan sibuk mencatat tak berkesudahan. Salut padamu kawan!!

Demikian artikel doa terbebas dari hutang
semoga bermanfaat bagi pembaca. Bila anda ingin berpartisipasi memberikan infaq dan donasi bisa ke link donasi Bila serius sungguh-sungguh ingin mengamalkannya
*****************************
12 Dzikir Dan Doa Melunasi Hutang Paling Mustajab

 Hutang hukumnya wajib dilunasi. Bagaimanapun
kondisi Anda, jika Anda memiliki hutang sudah menjadi kwajiban Anda untuk membayar hutang tersebut hingga lunas. Karena dalam hukum Islam,
tidak membayar hutang sama halnya mengingkari janji dan sikap buruk ini sangat dibenti oleh Allah Swt.
Memiliki hutang tentu membuat hidup terasa tidak tenang karena hidup serasa dikejar-kejar hutang. Satu-satunya cara agar hidup kembali tentram adalah dengan melunasi hutang tersebut. Ada banyak cara meluansi hutang. Allah Swt. sendiri mengajarkan kepada umatnya tentang beberapa macam dzikir dan doa melunasi hutang.
Nah, bagi Anda yang saat ini tengah bingung dan gelisah mencari cara membayar hutang,
jangan cemas karena di bawah ini ada beberapa dzikir dan doa melunasi hutang yang diajarkan oleh Rasulullah dan sudah terbukti mustajab.

      Doa melunasi hutang paling mustajab dari hadist


1.“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, aku berlindung kepada-Mu dari fitnah Al-Masih Dajjal, aku berlindung kepada-Mu dari
fitnah kehidupan dan fitnah kematian. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan dosa dan hutang.“ (HR. Bukhari no. 832 dan Muslim no. 589)


2.“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegalauan dan kesedihan, kelemahan dan kemalasan, kepengecutan dan kekikiran, belitan hutang dan
penindasan orang.” (HR. Bukhari no. 6369)


3.“Ya Allah, cukupilah aku dengan rizki-Mu yang halal sehingga aku terhindar dari rizki yang haram dan perkayalah aku dengan karunia-Mu
sehingga aku tidak meminta kepada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563, Ahmad no. 1319 dan Al-Hakim no. 1973)


4."Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang
yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala
kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
(Ali-Imran 3:26-27)


5.“Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari
kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah). Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu
tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu.
Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran.” (HR. Muslim no. 2713)

      Dzikir melunasi hutang paling mustajab


1.“Astaghfirulloh Wa Atuubu Ilaihi”
Baca dzikir di atas sebanyak mungkin sepanjang hari, siang dan malam.
Dzikir ini bermanfaat melancarkan rejeki Anda sehingga dapat melunasi hutang.

2.“Hasbiyallohu Laa Ilaaha Illaa Huwa ‘Alaihi Tawakkaltu Wahuwa Robbul’arsyil ‘Adziim”
Baca dzikir di atas setiap pagi dan sore sebanyak 7 kali agar Allah mengabulkan semua doa Anda. Bahkan, Anda pun akan terhindar dari segala
macam kesulitan hidup.

3.“Laa Ilaaha Illa Anta Subhaanaka Innil Kuntu Minadz Dzoolimiin”
Baca dzikir di atas sebanyak mungkin sepanjang hari, siang malam agar Allah bermurah hari mencukupkan semua kebutuhan Anda pada hari itu.

4.“Laa Haula Wa Laa Quwwata Illaa Billaah”
Baca dzikir di atas sesering mungkin sepanjang hari agar Allah senantiasa menghindarkan Anda dari kemiskinan atau kefakiran serta dari marahabaya dan berbagai jenis penyakit.

5.“Alloohummak Finii Bihalaalika ‘Anharoomika Wa Aghninii Bifadl-lika ‘Arnman Siwaak”
Baca dzikir di atas sesering mungkin sepanjang hari agar Allah Swt.
memberikan Anda kekayaan untuk membayar hutang.

6.“Allohumma Inni A’uudzubika Minal Hammi Wal Huzni, Wal ‘Ajzi Wal Kasali, Wal Bukhli Wal Jubni, Wadlola’iddaini Wa Gholabatirrijaal”
Baca dzikir di atas sebanyak mungkin sepanjang hari agar Anda bisa cepat melunasi hutang.

7.“Alloohumma Laa Sahla Illaa Maa Ja’altahu Sahlaa, Wa Anta Taj’alul Huzna ldza Syi’ta Sahlaa”
Baca dzikir di atas sesering mungkin di saat Anda mengalami berbagai kesulitan, seperti kesulitan ekonomi, sulit melunasi hutang, dll.

Demikian beberapa dzikir dan doa melunasi hutang paling mustajab yang perlu Anda ketahui. Selain berdoa dan dzikir, ada banyak usaha yang dapat Anda lakukan untuk segera melunasi hutangm yaitu dengan Anda masih bisa mengikuti Pelatihan Zona Kaya di Bioenergi Center yang akan membantu Anda dalam menemukan solusi atas masalah masalah hutang Anda sehingga hidup Anda dapat kembali tenang, tentram, dan bahagia tanpa
jeratan hutang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fiqih Puasa Mazhab Syafi’i

Manaqib jawahirul ma’ani atau MANAQIB ASY-SYEICH ABDUL QADIR AL-JILANI

Kitab Lubabul Hadist dan Terjemahan